Ingin Jantung Tetap Sehat, Inilah Berbagai Makanan Sehat Untuk Jantung



Penyakit jantung sering disebut sebagai silent killer karena bisa datang tiba-tiba tanpa gejala awal namun berakibat fatal. Yang bisa kita usahakan untuk meminimalkan risiko tersebut adalah memperbaiki gaya hidup dari mulai rutin berolahraga, menghindari rokok dan alkohol, dan tentunya menjaga pola konsumsi serta diet yang kita jalani sehari-hari.

Faktanya, beberapa bahan makanan dapat memengaruhi tekanan darah, tingkat kolesterol, dan peradangan yang semuanya merupakan faktor penyebab penyakit jantung. Mengonsumsi makanan sehat untuk jantung dan menjalani pola hidup sehat dapat membuat Anda terhindar dari risiko terkena penyakit jantung dan mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung. Selain mengonsumsi makanan sehat untuk jantung, yang tidak kalah penting adalah dengan menghindari makanan siap saji dan serba instan.

Untuk menyehatkan jantung dan membantunya bekerja dengan kuat, senyawa fitonutrien yang terdapat pada sayur dan buah bisa bermanfaat. Senyawa ini membantu melindungi tumbuhan dari kuman, jamur, dan hama pengganggu. Sedangkan bagi manusia, senyawa ini dapat membantu tubuh bekerja dengan baik.

Berikut ini adalah berbagai bahan makanan yang dirangkum wawasaputro.blogspot.com dari bebagai sumber, dapat menjaga kesehatan jantung:

Sayur-sayuran hijau



Bayam, kale, collard, lobak hijau adalah sumber vitamin, mineral, dan antioksidan, khususnya vitamin K dan nitrat yang mampu melindungi pembuluh darah, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan fungsi sel dalam darah. Sebuah riset yang melibatkan 29.689 wanita mengungkap hasil bahwa konsumsi sayuran hijau mampu menurunkan risiko serangan jantung koroner secara signifikan.


Kacang



Perbanyak makan kacang, misalnya kacang merah, hingga tiga cangkir seminggu. Selain kaya akan fitonutrien yang baik untuk jantung, kacang-kacangan juga kaya akan kandungan serat dan air yang membuat Anda cepat kenyang. Hal ini dapat mencegah Anda mengonsumsi lebih banyak kalori. Di samping itu, kacang-kacangan juga kaya antioksidan yang berperan mencegah kerusakan sel akibat paparan radikal bebas sebagai penyebab kanker, penyakit Parkinson, dan Alzheimer.

Dark chocolate



Walaupun tak semua orang menyukai rasanya yang cenderung pahit, namun dark chocolate kaya akan antioksidan seperti flavonoid yang dapat meningkatkan kesehatan jantung. Sebuah studi menunjukkan mereka yang mengonsumsi cokelat setidaknya lima kali dalam seminggu memiliki risiko penyakit koroner yang 57 persen lebih rendah dibanding mereka yang tak mengonsumsi cokelat. Pastikan memilih dark chocolate dengan kandungan kokoa setidaknya 70 persen dan konsumsi secukupnya.


Biji-bijian utuh



Mengonsumsi biji-bijian utuh seperti gandum, beras merah, atau jagung sebagai sumber utama karbohidrat, dapat menurunkan risiko terkena berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, diabetes, beberapa jenis kanker, dan obesitas. Hal ini karena biji-bijian tersebut mengandung protein, serat, antioksidan, vitamin B, dan mineral. Mineral yang dimaksud adalah zat besi, zinc, dan magnesium.

Alpukat



Ada alasan khusus kenapa alpukat menjadi salah satu buah terpopuler belakangan ini. Selain rasanya yang lezat, alpukat merupakan sumber lemak tak jenuh tunggal yang diyakini dapat menurunkan tingkat kolesterol dan mengurangi risiko penyakit jantung. Alpukat juga kaya akan nutrisi potassium yang bermanfaat bagi kesehatan jantung. Satu buah alpukat menyediakan asupan 975 miligram potassium atau sekitar 28% dari jumlah yang disarankan untuk kita kita konsumsi per hari. Asupan setidaknya 4,7 gram potassium per hari dipercaya dapat mengurangi tekanan darah yang diasosiasikan dengan penurunan risiko stroke sekitar 15 persen.


Tomat



Buah berwarna merah ini punya kandungan pigmen natural bernama likopen dengan khasiat antioksidan yang tinggi untuk melawan radikal bebas, mencegah kerusakan oksidatif dan peradangan. Riset yang melibatkan 50 wanita dengan berat badan berlebih mengungkap bahwa mengonsumsi dua tomat mentah sekitar empat kali seminggu meningkatkan kadar kolesterol HDL yang mampu menghilangkan kolesterol berlebih dan plak dalam arteri jantung.

Apel



Mengonsumsi 1-2 apel per hari diyakini dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Apel efektif mengurangi kolesterol jahat dalam tubuh dan membantu mengatur gula darah. Hal ini karena selain mengandung fitonutrien, apel juga mengandung senyawa lain yang baik untuk jantung, yaitu epicatechin. Zat ini adalah senyawa yang kaya akan antioksidan dan dapat membantu mengurangi tekanan darah.


Bawang putih



Bawang putih diketahui tidak memengaruhi tekanan darah, sehingga dapat sering dikonsumsi. Bawang putih juga dapat menggantikan garam untuk menambah rasa gurih pada makanan. Hal ini baik untuk kesehatan jantung, karena makin banyak konsumsi garam akan makin tinggi risiko terkena tekanan darah tinggi, yang dapat memicu penyakit jantung dan stroke.

Anggur



Manfaat anggur diduga berpotensi mencegah penyakit jantung dan hipertensi atau tekanan darah tinggi. Ini karena buah anggur mengandung serat dan flavonoid yang baik untuk mencegah kerusakan jantung.

Buah beri




Ragam buah beri seperti bluberi, stroberi, rasberi, dan blackberry dapat dijadikan camilan sehat. Buah beri yang kaya akan serat dan antioksidan diduga mampu mengurangi peluang terjadinya serangan jantung. Selain itu, rasa manis dalam buah beri tidak memicu diabetes. Meski demikian, penelitian mengenai efek buah beri dalam melindungi kesehatan jantung masih perlu dikaji lebih lanjut.


Edamame



Cemilan ringan khas Jepang ini kaya akan isoflavon yang merupakan nutrisi dalam makanan berbahan kedelai yang mampu menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung. Sebuah riset menunjukkan 50 gram protein kedelai per hari mampu menurunkan tingkat kolesterol LDL jahat sekitar 3 persen. Selain isoflavon, edamame juga mengandung banyak serat dan antioksidan.

Teh Hijau



Berdasarkan hasil penelitian, mereka yang meminum lebih dari lima cangkir teh hijau dalam sehari memiliki risiko sekitar 25 persen lebih rendah mengalami kematian akibat serangan jantung dan stroke. Namun, berhati-hatilah dalam mengonsumsi teh hijau. Minum lebih dari lima cangkir teh hijau tiap hari dapat meningkatkan risiko terkena penyakit batu ginjal. Oleh karena itu, jika mengonsumsi banyak teh hijau, perbanyak juga konsumsi air putih agar terhindar dari dehidrasi dan agar sistem kemih tetap lancar.


Selain mengonsumsi makanan sehat untuk jantung, Anda juga perlu olahraga secara rutin dan hindari merokok agar tubuh sehat dan jantung senantiasa kuat memompa darah ke seluruh tubuh dengan baik. Semoga bermanfaat. Salam sehat.

Ingin Jantung Tetap Sehat, Inilah Berbagai Makanan Sehat Untuk Jantung Ingin Jantung Tetap Sehat, Inilah Berbagai Makanan Sehat Untuk Jantung Reviewed by wawawahyu on February 24, 2020 Rating: 5

1 comment:

  1. You should see how my associate Wesley Virgin's autobiography launches with this SHOCKING AND CONTROVERSIAL video.

    As a matter of fact, Wesley was in the military-and shortly after leaving-he discovered hidden, "self mind control" tactics that the government and others used to get whatever they want.

    As it turns out, these are the exact same secrets tons of celebrities (notably those who "come out of nowhere") and the greatest business people used to become rich and famous.

    You probably know how you use less than 10% of your brain.

    That's because the majority of your brain's power is UNTAPPED.

    Maybe this conversation has even occurred IN YOUR very own brain... as it did in my good friend Wesley Virgin's brain 7 years back, while driving an unlicensed, beat-up bucket of a vehicle with a suspended license and on his debit card.

    "I'm absolutely frustrated with living payroll to payroll! When will I become successful?"

    You took part in those questions, ain't it so?

    Your success story is going to happen. Go and take a leap of faith in YOURSELF.

    Learn How To Become A MILLIONAIRE Fast

    ReplyDelete

Powered by Blogger.